Langkah -Langkah Manajemen Aktif Kala Tiga

I.  pemberian suntikan oxytocin 10 unit IM dalam 1 menit pertama setelah bayi lahir, kita pastian tidak ada bayi kedua dalam uterus

II . melakukan penegangan tali pusat terkendali. setelah pemotongan tali pusat pindahkan klem pada tali pusat  hingga jarang 5-10 cm dari vulva, letakkan 1 tangan di atas abdomen  ibu beralaskan kain, tepat diatas sympisis pubis, untuk meraba kontraksi uterus dan menekan uterus pada saat melakukan penegangan pada tali pusat, setelah terjadi kontraksi yang kuat, tegangkan tali pusat dengan 1 tangan,yang lain menekan uterus ke dorso kranial lakuakan secara hati-hati mencegah terjadinya inversia uteri.
- bila plasenta belum lepastunggu hingga uterus berkontraksi kembali + 2-3 menit berselang  untuk mengulangi kembali penegangan tali pusat terkendali..
-saat mulai kontraksi tegangkan tali pusat kearah bawah lakukan tekanan dorso kranial hingga tali pusat makin panjang dan korpus uteri bergerah keatas yang menandakan plasenta telah lepas dan dapat dilahirkan.
-minta ibu meneran sambil penolong menarik tali pusat dengan arah sejajar lantai dan kemudian kearah atas mengikuti poros jalan lahir tetap lakukan dorso kranial sampai plasenta lahir semuanya lengkap.

III. setelah plasenta lahir semua lakukan masase findus uteri


catatan :
* jika plasenta belum lahir dalam 15  ' berikan lagi 10 unit oxytocin  IM dosis ke dua.
* periksa kandung kemih, jika penuh lakukan keteterisasi dengan tehnik aseptik.
* ulangi kembali penegangan tali pusat 15' berikutnya jika plasenta tidak lahir  dalam 30' , setelah bayi lahir ,nasehati keluarga untuk melakukan RUJUKAN . bila plasenta belum lahir , perdarahan banyakn, segera lalukan plasenta manual .

Tidak ada komentar:

Posting Komentar